Lombok Tengah – Desa Sukerara menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Lombok Tengah. Destinasi yang ditawarkan disana salah satunya dapat melihat rumah adat suku sasak. Penasaran?

Indonesia adalah gudang bagi keanekaragaman budaya, terdapat ratusan keindahan dan keunikan yang menjadi kekayaan bangsa Indonesia. Tidak heran jika Indonesia memiliki banyak sekali jenis – jenis rumah adat dari berbagai suku dan budaya sesuai dengan daerahnya masing – masing. Salah satu yang ingin kami sajikan pada kesempatan kali ini adalah Rumah Adat Suku Sasak Lombok.

Pengenalan Rumah Adat Sasak

Rumah adat suku Sasak di kenal juga sebagai Bale Tani dengan ciri khas memiliki dua ruang penting didalamnya yaitu Bale Dalam dan Bale Luar. Ruang ini memiliki fungsi yang berbeda didalam prioritas dan privasinya, Bale Dalam biasanya digunakan khusus untuk berkegiatan anggota keluar wanita seperti ruang dapur, tempat mencuci dan ruang privasi keluarga. Sedangkan Bale Luar adalah ruangan yang di khususkan untuk keperluan tamu. Jadi pemilik rumah biasanya akan mengajak tamu untuk berkumpul dan mengobrol di Bale Luar ini, sehingga dekorasi – dekorasi yang terlihat biasanya adalah berbagai kebanggan keluarga tersebut.

Atap rumah suku sasak terbuat dari jerami sehingga berkesan tradisional dan alami, selain itu atap jerami juga bisa membuat ruangan didalam lebih sejuk saat panas dan melindungi dari hujan deras. Dinding rumah terbuat dari anyaman bambu seperti halnya rumah suku – suku lain yang terdapat di Indonesia, penggunaan anyaman bambu ini sangat cocok digunakan didaerah tropis seperti pulau Lombok yang cenderung memiliki curah hujan rendah karena celah antar bambu memungkinkan udara bisa masuk dengan alami.

Sedangkan Lantai Rumah terbuat dari kotoran kerbau yang dicampur dengan tanah liat dan abu jerami dengan fungsi seperti semen saat ini, teknik pembuatan lantai ini biasa digunakan oleh nenek moyang Nusantara untuk memperkuat lapisan lantai.

Fungsi Religiusitas Keluarga